• 29 March 2024

Susu Berkualitas dari J’rami Farm

“Untuk Penjualan Alhamdulillah di musim penghujan seperti saat ini, kami mampu melakukan penjualan susu sapi hingga 500 liter per hari, kalau untuk musim kemarau bisa meningkat, bisa sampai 700 liter per hari,”

JAKARTA - Susu adalah salah satu kebutuhan manusia selain menambah energi susu juga menambah kalsium yang ada dalam tubuh. Salah satu Pertenakan yang produktif memproduksi susu adalah peternakan sapi perah yang berada di Gang Blender, Kelurahan Kebon Pedes, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor ini adalah J’rami Farm. Pemilik dari J’rami Farm, Eky Sulistyo, mengatakan peternakannya telah berjalan selama 40 tahun.

“Memulai peternakan ini dari tahun 1980-an, waktu itu ada bantuan dari pemerintah belanda, hanya diberikan bibit sapi perah dua ekor, kemudian berkembang terus-menerus hingga terus diternakan oleh generasi berikutnya yaitu ke Paman, Ibu saya dan sekarang sampai ke tangan saya, generasi ke tiga dari kakek saya,” jelas Eky, saat di wawancarai secara eksklusif oleh Jagadtani.id.

Baca Juga : Berhenti Kerja Jadi Peternak Sapi

Pria lulusan Institut Pertanian Bogor (IPB) University ini mengaku melakukan cara pemasaran hasil ternaknya berdasarkan cara dari mulut ke mulut, dari relasi di kampusnya, sebar brosur, dan mulai melakukan cara pemasaran dari media sosial.

“Untuk penjualan Alhamdulillah di musim penghujan seperti saat ini, kami mampu melakukan penjualan susu sapi hingga 500 liter per hari, kalau untuk musim kemarau bisa meningkat, bisa sampai 700 liter per hari,” kata Eky.

Selain melakukan penjualan susu sapi, pengembangan bisnis yang dilakukan J’Rami Farm adalah menjual sapi kurban pada hari raya Idul Adha. Ia mengaku mampu menjual hingga 80 ekor, 100 ekor, bahkan bisa 450-500 ekor sapi kurban setiap tahunnya.

“Daerah pemasaran susu kami meliputi wilayah Bogor, Jakarta dan Tangerang. Biasanya pembeli yang untuk konsumtif biasa mereka gunakan untuk industri rumahan yang masih berada dalam binaan pemerintah kota bogor, ataupun pemesanan untuk wilayah Jakarta biasanya masih dalam satu lingkup pemerintah Kementerian Pertanian,” ujarnya.

Baca Juga : Lebaran Tiba, Siapkan Qurban Berkualitas

Susu hasil perah dijual Rp 8.500 per liter. Sahabat Tani bisa membeli hasil susu dalam kemasan fresh milk (susu segar), lalu ada juga dalam bentuk susu pasteurisasi siap minum dengan kemasan satu liter.

“Untuk kualitas kandang, kami sangat mengutamakan kebersihannya, bahkan kami punya prinsip ASUH yaitu aman sehat utuh dan halal. Lantainya di bersihkan, sapinya di mandikan, kemudian pakannya sangat diperhatikan, lalu tempat minumnya dan lain-lain,” ungkap pria berusia 29 tahun itu.

Baca Juga : Sejuta Manfaat Susu Kambing Etawa

Pria yang dulunya bekerja pada perusahaan swasta ini mengaku, untuk menghasilkan susu sapi dengan kualitas baik, hal-hal kecil perlu diperhatikan dari sisi kandang, kebersihan, pakan dan ketelitian.

“Yang membuat kandang kami tidak bau seperti kandang milik lainnya itu karena pakan kami menggunakan rumput, sehingga kotorannya tidak begitu menyengat. Kami juga selalu memastikan pegawai yang akan pulang harus memastikan kembali bahwa sapi yang akan ditinggal harus bersih,” jelasnya.

Baca Juga: Sapi Sehat, Susu Segar

Eky menyebut, selama susu masih dikonsumsi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan gizi sehari-hari, peluang usaha peternakan sapi perah ini akan terus progresif.

“Saya sebagai alumni IPB Insya Allah akan selalu jujur dalam menjual susu. Karena kalau bohong pun nantinya hasil dari susu yang dijual tidak akan jadi berkah. Insya Allah saya berikan kualitas terbaik dan tidak mengecewakan. Dan alhamdulillah makin kesini makin banyak permintaan karena kualitasnya bisa dibandingkan dengan produk susu yang lainnya,” tutupnya.

Related News