• 27 April 2024

5 Makanan Mengandung Protein Tinggi

uploads/news/2021/07/5-makanan-mengandung-tinggi-49610f7d0da765a.jpg

"Jadi, selain dapat nutrisi karbohidrat pada kentang, sahabat tani pun mendapatkan protein yang dibutuhkan tubuh.”

Jakarta – Tahukah sahabat tani, bahwa ada beberapa makanan mengandung protein tinggi yang dapat memenuhi kebutuhan tubuh selain dengan mengkonsumsi daging? Pasalnya, konsumsi makanan tinggi protein memiliki banyak manfaat lho sahabat tani, termasuk membentuk otot, menurunkan berat badan, dan merasa mudah kenyang setelah makan.

Makan makanan kaya protein dapat membantu salah satunya menurunkan berat badan karena dapat menghindari kita konsumsi berlebihan. Diet tinggi protein dapat membantu membentuk otot tanpa lemak ketika dikombinasikan dengan olahraga. Otot tanpa lemak mampu membakar lebih banyak kalori sepanjang hari, yang juga dapat menurunkan berat badan secara efektif.

Baca juga: KKP Ajak Millenial Kembangkan MSF

Berikut adalah beberapa makanan protein tinggi terbaik yang dapat dikonsumsi sahabat tani sebagai alternatif konsumsi daging yang telah dirangkum melansir dari Medical News Today.

Kacang hitam

Kacang hitam sering menjadi sumber protein yang paling mudah didapat dan tentunya murah. Kacang ini dikenal dengan sebutan kacang penyu karena bentuknya yang terlihat keras seperti cangkang. Kacang hitam dapat disajikan dengan berbagai cara, selain protein, kacang hitam juga mengandung nutrisi lainnya seperti serat, karbohidrat, magnesium, kalium, kalsium, fosfor, natrium, vitamin K, zat besi, niacin dan folat. Faktanya, kacang hitam juga mampu mencegah penyakit Alzheimer. Ini karena terdapat kandungan molybdenum yang memiliki peran sebagai pengembang sistem saraf sehingga dapat mengurangi risiko Alzheimer.

Jagung

Jagung kuning memiliki sekitar 15,6 gram sumber protein. Selain itu, jagung juga mengandung sejumlah serat dan mineral yang baik untuk tubuh, termasuk kalsium. Masyarakat Indonesia mengkonsumsi jagung sebagai makanan pokok sehari-hari. Itu karena, kandungan karbohidratnya mampu memberikan energi pada tubuh untuk beraktivitas. Faktanya, konsumsi jagung dapat memberikan manfaat untuk memperbaiki sel, memiliki sifat anti-penuaan dan mampu meningkatkan imun tubuh. Kaya akan Vitamin C dan Vitamin B, jagung sangat berpengaruh dalam mengatur energi.

Baca juga: Intip Resep Se'i Sapi Kekinian

Kentang

Kentang dikenal sebagai tanaman yang memiliki tinngi karbohidrat tepung, namun tak banyak diketahui bahwa kentang juga merupakan sumber nutrisi yang baik, termasuk protein. Satu kentang sedang dengan kulit mengandung lebih dari 4 gram protein. Tak hanya itu, kentang juga mengandung nutrisi yang lengkap, seperti serat, gula, vitamin C, asam folat, vitamin B6, magnesium, mangan, fosfor, kalium, dan beberapa antioksidan alami yakni flavonoid dan karotenoid. Pasalnya, jika dikonsumsi secara teratur, kandungan serat serta pati pada kentang dapat meningkatkan bakteri baik pada usus, sehingga sistem pencernaan tubuh jadi lebih sehat agar terhindar dari sembelit juga peradangan usus besar. Jadi, selain mendapat nutrisi karbohidrat pada kentang, sahabat tani pun mendapatkan protein yang dibutuhkan tubuh.

Baca juga: Intip Resep Se'i Sapi Kekinian

Brokoli

Brokoli merupakan salah satu jenis sayuran yang mengandung tinggi nutrisi. Satu cangkir brokoli mentah diperkirakan memiliki hampir 2,6 gram protein. Selain protein, brokoli mengandung berbagai nutrisi lainnya yang tak kalah penting dibutuhkan oleh tubuh seperti karbohidrat, serat, kalsium, fosfor, sodium, beta karoten, folat, kalium dan sebagainya. Bermacam nutrisi yang ditawarkan brokoli ternyata bermanfaat juga sebagai zat anti kanker lho. Kandungan fitonutrien, vitamin C, vitamin A, vitamin E serta beberapa jenis mineral yakni kalium dan selenium yang mampu membantu mencegah inflamasi tingakt sel yang mana merupakan tahap pertama perkembangan kanker.

Kembang kol

Kembang kol memiliki banyak protein dengan sangat sedikit kalori. Kembang kol merupakan sayuran tinggi serat dan air. Dua nutrisi tersebut penting untuk mencegah sembelit, menjaga saluran pencernaan yang sehat, serta menurunkan risiko kanker usus besar. Konsumsi serat sangat penting sebab, dapat memberi makan bakteri sehat pada usus yang dapat mengurangi peradangan juga meningkatkan kesehatan pencernaan. Selain itu, juga terdapat kandungan antioksidan, kalium, isothiocyanate dan tinggi asam folat. Kandungan tersebut mampu mencegah beragam penyakit, dan memperbaiki pertumbuhan jaringan tubuh. Meskipun makan banyak protein bermanfaat, namun konsumsi makanan seimbang adalah bagian penting dalam menjaga tubuh tetap sehat.

Baca juga: Kembalinya Tren Ikan Hias

 

Related News