Tips Bertemu Harimau Saat Mendaki

"hentikan segala macam aktivitas pada malam hari,agar resiko bertemu hewan buas sangat kecil"

Jakarta – Mendaki gunung kini menjadi hobi yang digandrungi oleh sebagian besar anak muda. tidak heran, panorama alam yang indah dari ketinggian selalu berhasil membius siapa saja. Mendaki gunung seolah menjadi cara untuk lari sejenak dari realitas yang ada di kota tempat kita tinggal. Bagi sahabat tani yang gemar mendaki gunung, kira-kira apa yang akan Sahabat tani lakukan jika bertemu seekor singa lapar di tengah hutan? Mungkin semua orang akan langsung lari untuk menghindari. Namun ternyata ada teknik lain loh untuk menyelamatkan nyawa kita daripada lari. Menurut Ahli Zoologi dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Prof. Rosichon Ubaidillah PhD. Ada beberapa cara bagi sesorang atau sekelompok pendaki gunung untuk menghindar jika bertemu dengan hewan buas seperti harimau, serigala, sampai babi hutan.

Baca Juga: 5 Hewan Penguasa Hutan Indonesia

Jangan Berlari

“hal pertama yang dilakukan pastinya tetap tenang dan jangan lari karena sebagian binatang buas harimau, singa, cheetak dll itu suka mengejar karena kita dianggap sebagai serangan untuk mereka tidak nyaman,” Tutur Prof Rosichon. Selain itu, Sahabat tani jangan mengganggu hewan dengan lemparan batu/atau suara ribut.suasana sekitar yang tenang membuat hewan merasa aman,sehingga tidak menyerang.

Memanjat Ke Tempat Tinggi

Jika sahabat tani bertemu kerbau, harimau, singa yang sifatnya suka menyeruduk manusia atau pun mangsanya menggunakan tanduk. Karena dapat berlari kencang dengan arah lurus. segeralah cari pohon tinggi. Panjatlah pohon tersebut untuk menghindari serangan hewan-hewan buas yang dapat berlari kencang.

Baca Juga: Teror Harimau Sumatra Ancam Petani

Jangan Membuang Air Kecil di Wilayah Hewan Buas

Harimau memiliki sifat merasa tertantang jika ada manusia yang berani mendekati wilayahnya apalagi sampai menatap matanya. “Maka dari itu hindari wilayahnya, jangan pernah mencoba untuk membuang air kecil maupun besar didekatnya, karena itu bisa membuat ia marah dan sahabat tani akan diserang habis-habisan,” Ujar Prof Rosichon.

Baca Juga: Hewan-Hewan Dengan Penglihatan Tertajam

Hindari mendaki pada malam hari

Macan,babi hutan,ular,aktif pada malam hari/nokturnal. agar terhindar dari ancaman binatang buas adalah mendaki pada pagi/siang hari. hentikan segala macam aktivitas pada malam hari,agar resiko bertemu hewan buas sangat kecil.

Gunakan pakaian lengkap,jangan terlalu terbuka

“Gunakan pakaian yang lengkap dan tebal seperti sepatu di lengkapi dengan gaiter untuk mendaki.sepatu dapat menghindarkan kamu dari kalajengking,pacet,gigitan ular dll.begitu juga dengan baju lengan panjang & topi yang juga dapat menghindarkan kamu dari gangguan yg lainnya,” Tutupnya.

Baca Juga: Pandemi, Hewan Kebun Binatang dipuasakan