• 20 April 2024

Tren Skincare Organik di 2021

uploads/news/2021/01/tren-skincare-organik-di-76108d842dd0b3c.jpg

Semakin banyak masyarakat yang kini memulai memperhatikan kesehatan kulit wajah, apalagi masalah seperti kulit kering, iritasi, dan jerawat yang banyak bermunculan akibat terlalu lama memakai masker.”

JAKARTA - Produk perawatan kulit atau skincare menjadi salah satu tren yang terus digemari, meskipun pandemi COVID-19 melanda, berbeda dengan produk tata rias yang justru mengalami penurunan pembelian.

Hal itu disebabkan, karena selama pandemi berlangsung, semakin jarang masyarakat yang menggunakan produk tata rias.

Selain karena lebih banyak beraktivitas di rumah saja, semua orang pun harus mengenakan masker jika hendak bepergian ke luar rumah.

Apa lagi, semakin banyak masyarakat yang kini memulai memperhatikan kesehatan kulit wajah, apalagi masalah seperti kulit kering, iritasi, dan jerawat yang banyak bermunculan akibat terlalu lama memakai masker.

Baca juga: Skincare Organik dari Petani Lokal

Melansir ANTARA, berikut merupakan empat tanaman herbal dalam produk perawatan kulit wajah yang akan terus digemari dan dicari pada 2021.

Daun kelor

Daun kelor merupakan tumbuhan yang banyak dijumpai di Indonesia.

Selain sering digunakan untuk bahan pangan, daun kelor juga dapat digunakan untuk pengobatan, karena memiliki kandungan antioksidan vitamin E dan tinggi akan vitamin A.

Tingginya kandungan vitamin A dalam daun kelor atau moringa, membuat tanaman ini juga memiliki khasiat serupa dengan retinol, yaitu untuk mencegah penuaan dini.

Sejumlah produk kecantikan juga mulai menggunakan daun kelor, yang terbukti dapat mempercepat regenerasi sel kulit, membantu mengatasi jerawat, mencerahkan dan meratakan warna kulit, sehingga ampuh untuk membantu menghilangkan bekas jerawat dan pigmentasi berlebihan.

Kandungan vitamin E yang tinggi dalam daun kelor juga membantu mengatasi masalah kulit kering dan memperkuat lapisan kulit agar tidak mudah teriritasi.

Mugwort

Menurut laporan Allure, mugwort merupakan tanaman herbal asal Korea yang ekstraknya mulai digunakan sebagai kandungan dalam produk perawatan kulit sejak 2018.

Ekstrak mugwort memiliki khasiat sebagai antibakteri, sekaligus antijamur, sehingga mampu mengurangi peradangan yang mengakibatkan iritasi dan jerawat.

Mugwort bahkan dapat membantu meredakan masalah kulit seperti eczema atau psoriasis, karena kandungan vitamin E yang tinggi pada tanaman ini.

Selain itu, menurut ahli dermatologi bersertifikasi asal Austin, Amerika Serikat, Ted Lain, mugwort memiliki komposisi serupa dengan vitamin C karena penuh dengan antioksidan alami.

Bakuchiol

Bakuchiol berasal dari tanaman babchi (Psoralea corylifoli) yang sering digunakan dalam pengobatan tradisional sejak dahulu kala di Cina.

Bakuchiol yang muncul dalam bentuk perawatan kulit pada pertengahan 2020 ini sering disebut sebagai pengganti retinol, meski memiliki perbedaan pada tingkat kimiawi.

Ahli estetika berlisensi dan direktur pengembangan merek di InstaNatural, Heather Wilson mengatakan kepada Marie Claire, jika bakuchiol merupakan pengganti retinol terbaik.

Apalagi, bakuchiol lebh ramah di kulit, karena tidak menyebabkan iritasi atau menjadikan kulit kering seperti retinol.

Bakuchio sendiri memiliki manfaat untuk meningkatkan produksi kolagen kulit, sehingga mengurangi munculnya garis-garis halus dan kerutan, hiperpigmentasi, dan bintik hitam - ditambah memberikan kilauan pada kulit.

Jika retinol dipercaya dapat meningkatkan kepekaan terhadap sinar matahari (akibat pergantian sel, sehingga hanya dapat digunakan pada malam hari), tidak demikian dengan bakuchiol.

Karena itu, Sahabat Tani tidak perlu takut saat berjemur di bawah sinar matahari untuk meningkatkan sistem imun.

Daun pegagan

Daun pegagan (Centella asiatica) atau yang dikenal dengan sebutan cica ini, sudah mulai digemari dan dicari oleh para pecinta produk kecantikan sejak 2019.

Selain itu, berbagai produk kecantikan di seluruh dunia juga mulai berlomba-lomba menciptakan produk perawatan kulit dengan menggunakan ekstrak daun pegagan sebagai salah satu kandungan utama.

Baca juga: Penambah Imun Wanita Usia 40-an

Cica juga banyak dicari karena kaya akan asam amino, beta karoten, asam lemak, dan berbagai fitokimia potensial.

Ekstraknya juga berfungsi untuk menenangkan peradangan, mempercepat penyembuhan luka, merangsang pertumbuhan sel baru, membangun kolagen, dan meningkatkan sirkulasi.

Berbagai produk dengan kandungan cica ini juga banyak digunakan untuk mengobati iritasi, bahkan jerawat akibat penggunaan masker terlalu lama.

Sebagian orang, bahkan menggunakan serum dengan kandungan cica tanpa produk perawatan kulit lain, agar kulit tidak terlalu stres karena berada terlalu lama di belakang masker.

Related News