• 19 April 2024

Tips Budidaya Kerang Hijau

Selain dimanfaatkan untuk konsumsi masyarakat Indonesia, budidaya kerang hijau dapat menjadi salah satu peluang usaha yang cukup menjanjikan terutama bagi masyarakat di pesisir pantai.

Kerang hijau merupakan salah satu kudapan lezat yang menjadi favorit bagi masyarakat Indonesia. Memiliki kandungan gizi yang tinggi dan cita rasa yang lezat merupakan salah satu alasan yang menjadikan kerang hijau banyak dicari. Budidaya kerang hijau tidak membutuhkan perawatan yang rumit sehingga usaha ini semakin diminati karena kelebihan biota laut ini mampu bertahan hidup dan berkembang biak dengan baik serta mudah beradaptasi di tempat baru.

Baca juga: Dampak Reklamasi Bagi Nelayan Kerang

Suhendra, nelayan kerang hijau yang tinggal di Kampung Muara Kamal, RT 04 RW 04, Kamal Muara, Kecamatan Penjaringan, Kota Jakarta Utara, Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta menjelaskan khusus untuk sahabat tani metode apa yang digunakan dalam budidaya kerang hijau. “Pertama, kita sebagai nelayan harus modal dulu, minimal Rp. 3 juta untuk membeli alat-alatmya seperti bambu, kayu, tali, drum, batok kelapa, dll. setelah itu memilih lokasi yang tepat, lokasinya sebenarnya bebas tapi kalau untuk kerang hijau usahakan di lokasi yang tidak memiliki arus yang kencang dan kadar garam yang tinggi karena dapat mempengaruhi zat yang ada didalamnya,” jelasnya.

Untuk perawatan kerang hijau, pria yang akrab disapa Hendra mengatakan, kerang hijau adalah biota yang paling mudah dirawat. Tidak perlu banyak tenaga untuk merawatnya agar cepat panen, cukup diperhatikan seminggu sekali untuk melihat perkembangannya.

“Perawatan pada kerang hijau ini paling mudah, kita tidak perlu memberi pakan, tidak perlu di pindah-pidahin, cukup dikontrol aja seminggu sekali atau dua minggu sekali nanti akan panen pada bulan ke-enam,” ujar bapak dua anak itu.

Baca juga: Kisah Nelayan Selamatkan Ekonomi Keluarga

Hendra menyampaikan, selama ini nelayan di Kamal muara menggunakan dua metode untuk budidaya kerang hijau, Berikut metode yang digunakan.

Pertama adalah metode tancap. Menurut Hendra, cara budidaya kerang hijau dengan metode tancap ini dapat dilakukan dengan pengumpulan bibit dari alam dan pembesaran kerang hingga proses panen pada kerang hijau.

“Dengan metode ini sahabat tani hanya membutuhkan bambu dengan diameter 15-20 cm yang diruncingkan bagian pangkalnya. Bambu diletakkan di perairan yang tidak memiliki arus yang deras. Ikat bambu dengan tambang untuk menghubungkan antar bambu di dalam air,” jelas Hendra.

Baca juga: Rahasia Agar Kerang Tetap Segar

Lebih lanjut Hendra menjelaskan, metode yang kedua adalah metode ternak apung. Cara budidaya kerang hijau dengan metode ini biasanya digunakan pada lokasi yang acak untuk pembesaran kerang hijau bukan untuk mempersiapkan benih.

“Metode ini adalah metode yang saya gunakan sekarang, karena metode ini bias dibilang yang paling mudah, karena metode rakit apung ini memudahkan kita untuk sistem panennya,” tutupnya.

Related News