• 23 April 2024

Viral, Sapi Terkecil di Dunia

"tinggi badan sapi Bhutti hanya 51cm dan beratnya 28kg. Meskipun seluruh Bangladesh sedang dalam lockdown, lebih dari 15.000 orang dilaporkan telah berkunjung untuk melihat sapi yang diberi nama Rani"

JAKARTA - Sahabat tani pernah melihat sapi kecil di dunia? Ya, jenis sapi ini adalah sapi Bhutti atau Bhutan. Tinggi badan sapi Bhutti hanya 51cm dan beratnya 28kg. Meskipun seluruh Bangladesh sedang dalam lockdown, lebih dari 15.000 orang dilaporkan telah berkunjung untuk melihat sapi yang diberi nama Rani di peternakannya di Charigram, dekat ibu kota Dhaka. Manajer peternakan Hasan Howladar telah mendaftarkan Rani ke Guinness Book of Records, menyebutnya sebagai 'sapi terkecil di dunia'.

"Saya tidak pernah melihat hal seperti ini seumur hidup saya," kata salah seorang pengunjung, Rina Begum, Melansir dari BBC. Howladar membeli Rani tahun lalu dari sebuah peternakan lain di distrik Naogaon, Bangladesh bagian barat laut. Ia mengatakan sapi betina itu menderita kesulitan berjalan dan takut pada sapi-sapi lain di peternakan Shikor Agro, sehingga ia dipisahkan dari kawanan sapi lainnya.

Baca juga: Kintamani, Anjing Purba Asli Indonesia

"Ia tidak banyak makan. Ia makan sedikit sedikit dedak dan jerami dua kali sehari, Ia suka berkeliaran di luar kandang dan tampaknya senang ketika kami gendong," kata Howladar.

Gelar sapi terkecil di dunia saat ini dipegang oleh Manikyam, di negara tetangga India, yang tinggi badannya 61,1cm dari tapak sampai ke tengkuk. Howladar berkata bahwa orang-orang dari Guinness Book of Records akan mendatangi peternakannya tahun ini untuk memeriksa apakah Rani layak mendapatkan gelar tersebut.

Baca juga: Alasan Kucing Suka Memijat Manusia

Rani adalah jenis sapi Bhutan dari subspesies yang sama dengan Manikyam. Bos taurus indicus, juga dikenal sebagai zebu, berasal dari sub-benua India dan dikenal karena bahunya yang berpunuk dan telinga yang terkulai.

Dengan hanya beberapa minggu menjelang hari raya Idul Adha, muncul pertanyaan apakah Rani akan dijual untuk kurban. Namun pemilik peternakan mengatakan mereka tidak berencana untuk melepasnya.

Baca juga: Darurat, Populasi Bangau Bluwok Menipis

Related News