Herlina berhasil menghasilkan ribuan tanaman kultur jaringan philodendron angela di kebunnya yang memiliki luas lebih dari 5.000 hektar
JAKARTA - Terlihat cantik dengan bentuk dan warna daunya yang mempesona, tanaman hias jenis Philodendron telah berhasil menarik perhatian dan paling banyak dicari oleh para pecinta tanaman hias sepanjang tahun 2020, bahkan hingga saat ini.
Tanaman yang sering dijadikan pemanis ruangan ini, kebanyakan berasal dari wilayah Amerika Selatan dan diketahui setidaknya ada lebih dari 480 jenis philodendron di dunia.
Menurut Ir. Deborah Herlina, salah satu ahli kultur jaringan dan peneliti di Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan), Kementerian Pertanian (Kementan), sejak pandemi melanda Indonesia, minat merawat tanaman hias mulai banyak dilakukan oleh masyarakat sebagai hobi yang bisa dilakukan sepanjang tetap berada di rumah.
Baca juga: Untung Besar Menggandakan Philodendron Variegata
Kata Herlina, salah satu jenis tanaman yang banyak dicari yaitu jenis Philodendron.
“Salah satu jenis Philodendron yang banyak dicari selama masa pandemi adalah Philodendron Angela. Tanaman jenis-jenis Philodendron pokoknya banyak sekali dicari,” kata Herlina saat ditemui oleh tim Jagadtani.id di kebunnya yang berlokasi di Komplek IPB 2, Jalan Titan Blok S Nomor 5, Desa Ciherang, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, belum lama ini.
Pemilik dari kebun Rosita Nursery yang sudah berdiri sejak 1997 ini, telah berhasil menghasilkan ribuan tanaman kultur jaringan philodendron angela di kebunnya yang memiliki luas lebih dari 5.000 hektar.
“Mungkin bisa dibilang, aku pemilik jenis Philodendron Angela terbanyak di Indonesia. Orang-orang kalau cari Philodendron Angela pasti kesini, karena sudah tau aku punya banyak sekali dari hasil kultur itu,” ungkap Herlina.
Perempuan yang juga menjabat Ketua Perhimpunan Hortikultura Indonesia ini mengatakan, harga Philodendron Angela dapat dibanderol dengan harga yang menjanjikan.
“Yang kecil saja harganya Rp 150.000. Kisaran harga Philodendron Angela dari yang terkecil sampai yang besar setinggi 1 meter itu kira-kira Rp 150.000 sampai Rp 1.000.000,” ungkap Herlina.
Jenis tanaman ini memang cocok sekali dijadikan pemanis ruangan dan halaman rumah.
Baca juga: Kultur Jaringan, Metode Melipatgandakan Tanaman
Tepi daun angela yang bergerigi seperti membentuk jari, membuat tampilannya cantik bila dipilih sebagai tanaman hias rumahan.
“Namun beberapa orang agak susah membeli Philodendron yang besar, karena terkendala dengan ukurannya. Yang kecil-kecil ini justru banyak sekali yang minta. Bahkan, sampai ke luar pulau jawa dengan ongkirnya yang lebih mahal daripada harga tanamannya,” ujar ibu dari dua anak itu.
Lebih lanjut, Herlina mengaku kedepannya ia akan terus mengkultur jenis Philodendron Angela, sehingga para peminatnya bisa tetap menikmati hasil kultur tanamannya.
“Aku masih terus kultur lagi dan terus kultur lagi, jadi terus ada persediaan. Dan tidak dikeluarkan sekaligus dari hasil kultur, jadi tetap ada terus,” tutupnya.
