Kim, Merpati Balap Belgia Termahal

“Rekor harga ini luar biasa, karena (New Kim) ini perempuan.”

JAKARTA - Menurut rumah lelang daring dari Belgia, Pipa, seekor merpati balap berusia dua tahun bernama New Kim mencetak rekor dunia pada lelang yang berakhir pada Minggu (15/11) waktu setempat dengan nilai 1.600.000 euro atau sekitar USD1.890.000.

Dalam seminggu terakhir, New Kim berhasil mencapai penawaran 1.320.000 euro, melampaui rekor sebelumnya sebesar 1.252.000 euro pada Maret 2019 untuk merpati Belgia lainnya bernama Armando.

Baca juga: Beternak Burung Merpati bagi Pemula

Rumah lelang itu memutuskan untuk mencari penawaran tertinggi dalam 30 menit terakhir pada Minggu itu.

“Rekor harga ini luar biasa, karena (New Kim) ini perempuan. Armando adalah seorang laki-laki. Biasanya laki-laki lebih berharga daripada perempuan karena bisa menghasilkan lebih banyak keturunan,” ujar CEO dan pendiri Pipa, Nikolaas Gyselbrecht, melansir Reuters, Senin (16/11) kemarin.

Gyselbrecht mengatakan, New Kim saat ini baru berusia dua tahun dan hanya mengikuti balapan pada 2018.

Setelah itu, ia mendapatkan gelar burung muda terbaik di Belgia dan dikarenakan dirinya merupakan betina, hal itu pun mendorong dirinya untuk pensiun dini.

Merpati biasanya dapat berkembangbiak hingga 10, sehingga New Kim dapat memiliki banyak anak ke depannya.

Pada 2 November lalu, penawaran dibuka pada 200 euro.

Setelah itu, perusahaan asal Afrika Selatan mulai naik menjadi 1.310.000 euro dalam waktu 90 menit, hingga dua kolektor kaya asal Cina mulai bertarung pada Minggu (15/11).

“Satu-satunya hal yang dapat saya lihat adalah kami sangat terkejut,” kata Kurt Van de Wouwer, pemilik yang membesarkan New Kim.

Antusiasme warga Cina dalam mengikuti balapan merpati pos jarak jauh telah mendorong naiknya harga secara tajam.

Baca juga: Kenali Penyakit Goham pada Merpati

Ditambah, balapan burung merpati juga merupakan olahraga tradisional di Belgia yang sangat dihargai di dunia.

Gyselbrecht mengatakan tidak ada negara lain yang memiliki konsentrasi penggemar merpati setinggi Belgia.

“Jadi Anda memiliki 20.000 peternak merpati di negara yang sangat kecil yang bersaing satu sama lain pada level yang sangat tinggi. Ini seperti Liga Champions,” katanya, mengacu pada kompetisi klub elit sepak bola Eropa.